Sekedar sharing. Jika anda sering melewati jalur barat Malang yaitu Pujon-Ngantang-Kasembon-Kandangan, khususnya pada waktu malam hari. Ada perasaan was-was dan khawatir terhadap adanya tindak kejahatan. Maklum, jalur tersebuut melewati hutan pinus. Meskipun terkadang jalur ini masih ramai. Penulis sendiri sering melewati jalur ini pada waktu gelap, terkadang juga pada jam 4 pagi (lumayan gelap) dan sekitar pukul 22.00.
Tips itu tidak lain, adalah :
Menyalakan sein ke arah kiri bagi sepeda motor, dan menyalakan sein hazard bagi mobil. Hal itu untuk menunjukkan bahwa si pengendara adalah warga sekitar.
Aturan tersebut tidak baku, atau tertulis secara jelas. Aturan tersebut didapat ketika penulis hendak balik dari Batu ke Kediri pada jam 22.00. Salah satu warga menyarankan seperti hal diatas.
Selain menyalakan sein ke arah kiri pada saat melibas jalanan yang sangat sepi (khususnya jalur Kasembon), kita bisa mengikuti kendaraan lain atau mencari teman yang searah. Sesekali nyalakan lampu dim, usahakan jangan ngedim terlalu sering, karena cahaya lampu bisa terbaca dari jarak yang jauh dan merupakan isyarat kedatangan kita, bagi orang yang berniat jahat.
Seringkali juga, orang yang berniat jahat terlihat tidak mencurigakan. Nagh, sebaiknya juga waspada terhadap kendaraan lain (motor atau mobil), karena bisa jadi mereka menyaru menjadi warga biasa. Bisa-bisa dalam 1 rombongan mobil itu adalah orang yang berniat jahat kepada anda. Selalu jaga jarak aman, agar sewaktu-waktu bisa menghindar dan tidak terpepet.
Selamat menikmati jalur berkelok-kelok Pujon-Ngantang-Kasembon-Kandangan. Semoga selamat sampai tujuan.
Wah rung tahu liwat…. tp good inpo Gan
LikeLike
mosok rung tau mas? lha kemarin waktu dari Malang lewat Papar itu? ke rumah panjenengan yg Nganjuk? nyebrang Sungai Brantas.
LikeLike
medenimen<
lebaran kemarin lewat situ ambek mbah yut habis dari mbah wir
kik jembtane rung dadi yo
LikeLike
Jembatan Ngeprih belum jadi sampai sekarang. Nggak terlalu medeni kok, sing luweh medeni Malang selatan mas..
LikeLike
opo sing medeni
LikeLike
cewek’ nya sangar halah xixixi
LikeLike
@bro james : Rampok motornya alias begal.
@pak dar : itulah kelebihan kota Malang.. Aremanita -nya sungguh menggoda…
LikeLike
weh galak men yo
LikeLike
wah,ternyata ada nama kandangan jg dsna, klo disini kandangan-kab.HSS 😀
LikeLike
maaf, nyantol di askismet : kab.HSS?? apatuh mas bro?
LikeLike
Wis podo wae daerah ku yang rawan juga disarankan nyalakan sein …. atau gak pakai helm sekalian biar gak dikira orang jauh… tapi kepalanya gak terlindungi dong 🙂
LikeLike
sama, kemarin swktu itu disarankan nggak pakai helm. jarak jauh kok nggak pakai helm, lak gak safety? (pikirku.)
LikeLike
pal tuwue
LikeLike
pak tuwue
LikeLike
Insya Allah…
Perjalanan ke markas James Bons, akan
meléwati rute ini…
karena bro ridertuwek n aziz akan mampir
dirumah saya, baru jalan bareng ke Paré
Kediri nemuin Juragan Turing n temen²
dari Blitar n Trenggalék…
🙂
LikeLike
ditunggu di Kediri.
LikeLike
Nice info nih…baru tahu saya…
LikeLike
sami2 mas.
LikeLike
hhmm,,,,,,,,,
pengalaman, tau solo ride leawt jalur kono jam 23.00 & 02.00 tapi alhamdulillah aman2 ae (opo goro2 biyen aq numpak S90Z q yoo, jadi begal ra ono seng ngelirik)
jembatan ndi kui seng di dandani
wes suwi ra tau lewat kono 😦
LikeLike
jembatan Ngeprih pujon bro..
LikeLike
didandani opo rubuh???
LikeLike
rubuh, akhire didandani mesisan.
LikeLike
HSS- Hulu sungai selatan mas bro,ibukota kab.nya namax jg kandangan, pernah dengar bambo rafting sei.amandit di tv? Ya disini tempatnya 🙂
LikeLike
kalau Hulu sungai selatan pernah dengar.
LikeLike
saya juga pernah merasa seperti diikuti seperti itu, trus ngebut deh, padahal cuma perasaan saja
LikeLike
diikutin apa mas? orang atau hantu?? hiiiii…
LikeLike
wah, nais inpo nih sam..padahal sering banget lewat situ tengah malam, Kediri-Malang..gak naik motor sih, soale bawa keluarga besar…
nyalain lampu hazard yah….sama dong kayak di daerah selepas Situbondo dan Banyuwangi dsk…
udah jadi ‘aturan tak tertulis’ untuk menandai warga sekitar situ aja..
LikeLike
yang terpenting tetep hati-hati dan berdoa ya mas andhi. 🙂
LikeLike