Overprice Suatu Barang adalah Salah Satu Strategi Penjualan?


pict : iklandanpromo.com

pict : iklandanpromo.com


Tak dapat dipungkiri bahwa dunia strategi marketing dan penjualan adalah dunia gila. Dunia yang menuntut ide-ide diluar normal dan mainstream guna mendapatkan hasil atau tujuan yang sudah ditetapkan yaitu LABA. Kali ini TR ingin mengeluarkan unek-unek pikiran tentang salah satu strategi marketing yaitu “OVERPRICE”.

Dengan adanya overprice, berarti ada uang lebih yang diterima oleh produsen. Uang lebih tersebut tentunya tak memulu harus lari ke pemegang saham, bonus, riset, dll.. yaaa yang jika anda orang swasta pasti tahu. 😉

Nah, uang lebih tersebut bisa diputar untuk membeli kembali produknya sendiri, “terutama produk second” dengan harga diatas normal. Dengan adanya permainan harga dasar atas barang second atau barang putus dari produsen ini, maka harga di pasaran akan terkoreksi naik. Contoh tergamblang adalah adanya permainan Bunga Gelombang Cinta beberapa tahun lalu, dimana banyak pemain pemula yang ikutan akhirnya kolaps, sedangkan sang sutradara meraup untung besar atas permainan tersebut. Gelombang cinta yang ada dibelakang rumah TR misalnya, kalau masih booming bisa berharga jutaan, namun setelah booming tanaman gelombang cinta habis, satu pot tanaman gelombang cinta besar hanya diberikan secara cuma-cuma. Jika disatu sisi barang yang harus dikeluarkan dari produsen banyak, maka pembelian/ hal lain agar barang langka itu bukan jalan terbaik, karena kesempatan akan bisa lari ke kompetitor.

Dikaitkan dengan dunia otomotif, ada salah satu pabrikan yang mengagungkan bahwa produk second-nya masih laku dengan harga tinggi, namun disatu sisi ada komentar, produk barunya overprice. Well, walau tak sepenuhnya hal ini betul atau salah, namun akhirnya dari beberapa argumen tersebut, di pikiran TR terbayang hal diatas. Dan itu sangat mungkin terjadi. mengingat ketika test debat sewaktu ngelamar jadi spv marketing Sampoerna, pikiran yang nyleneh, gila dan tak masuk akal malah yang paling bener setelah ditelaah lebih lanjut.

So, masihkah anda terjebak pemikiran sang sutradara?? iya atau tidak, semua itu keputusan anda, selama anda enjoy.. cukup katakan… “masalah buat eloh mas TR??!!!”.. 😆

This entry was posted in Uncategorized and tagged , . Bookmark the permalink.

10 Responses to Overprice Suatu Barang adalah Salah Satu Strategi Penjualan?

  1. An_Syahri says:

    Kejar prestise

    Like

  2. Mase says:

    begitu ya…baru tahu saya mas TR

    Like

  3. akhya says:

    gelombang cinta bidan… haishhh

    Like

Leave a comment