Mati di Lumbung Solar


image

Baru saja mendengar kabar bahwa pasokan solar sudah mulai stabil di kota kediri. Namun, di wilayah kabupaten masih terlihat antrian kendaraan berbahan bakar solar mengular.
Ketika ke Malang sehari-hari, antrian terlihat juga di Blitar dan Malang. Jan, ngenesno.

Beberapa minggu ini, kita dihadapkan pada masalah kelangkaan solar. TR sendiri juga harus mengkandangkan kendaraan operasional. Beralih ke sepeda motor dan mobil bensin. Untung klo ada gini, klo buat para sopir truk dan bus gimana?

Bayangkan saja, berapa waktu yang terbuang untuk mengantri solar, sudah antripun juga dijatah. Banyak bahan pangan, industri dan transportasi yang lumpuh akibat kelangkaan solar. Bila sampai berlanjut, dipastikan ekonomi akan terhambat dan perlahan lumpuh. Mobilitas akan sangat berkurang.

Di negeri kaya yang rakyatnya miskin ini. Posisi rakyat selalu menjadi korban. Sudah saatnya diperlukan upaya, usaha dan tindakan nyata, agar jika ada pembatasan hak rakyat, kita tidak kelimpungan. Salah satunya, PT.KAI akan mencoba pelayanan angkutan barang via jalur kereta api. Dengan adanya hal tersebut, diharapkan cost transport menjadi kecil , keramaian jalan dan kerusakan jalan akibat truk yg bertonase melebihi ketentuan akan sangat jauh berkurang.

Di tahun 2013 ini, banyak pilkada. Tahun 2014 ada pemilu Legislatif dan Pilpres. So, mari kita pilih pemimpin dan wakil yang bijak, baik, amanah dan tidak suka korupsi.

#ngelu mikir solar langka :mrgreen:

This entry was posted in humaniora, kritik and tagged , . Bookmark the permalink.

15 Responses to Mati di Lumbung Solar

  1. Yoshi says:

    “Bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh Negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran Partai Demokrat”

    Like

  2. Han:D says:

    Solarnya habis di suling ulang dijadiin premium…?????

    Like

  3. ali toktil says:

    ki mesti kenek pengaruh hastag #findingsolar
    kwkkwkwkwkwkwk

    Like

  4. ali toktil says:

    kang, masang mp3 tho? gawe soundcloud wae

    Like

  5. nasib orang kecil sebenarnya harga berapaun tetap dibeli http://yoyokefendi5.blogspot.com/

    Like

Leave a comment