Sanankerto, merupakan desa di lereng barat Gunung Semeru. Terletak di jalur jalan raya Dampit ke Wajak, apabila dari arah pabrik Pindad kita bisa melihat dari sisi belakang masjid tiban Turen yang fenomenal itu. Mempunyai kontur agak flat sekitar 5-25 derajat kemiringan lahan. Terhampar tanaman padi, kelapa dan sayur mayur.
Alhamdulillah, disela-sela rintik hujan yang masih menemani kami ketika menuju areal persawahan, Pak Udin, seorang petani setempat memberi oleh-oleh terung (Solanum melongena). wah.. Terima kasih banyak pak. 😳
Setelah dari lahan, segelas kopi kental, kue apem dan sebungkus rokok menjadi teman kami mengobrol sore itu.
Esok hari saya pasti akan sering kesini kok, bukan karena mengharap oleh-olehnya, namun karena penasaran memandangi gagahnya Gunung Semeru dari sisi barat serta karena pekerjaan tentunya. 🙂
wowwww
LikeLike
keliatannya kita pernah ketemu dijalan ya bro, daerah gumul motor saya vixion ada stiker YVL community kediri CK 002
LikeLike
Wew
LikeLike
Kayaknya… pernah kuntit2’an seingat saya.
LikeLike
gak tau entut2 tan kok bro! hehehe
LikeLike
(Niru yg atas) Kyaknya kita pernah ketemu jg di jlan ya bro. Mtor sya ada stickernya KOG (Komunitas Orang Gendut).. xixixixixi….
LikeLike
Halah… wong kita sudah pernah salaman. Wkwkwk
LikeLike
aakkuu rraa ddii jjjaaaakkkkk 😡
LikeLike
Lha awakmu dodolan dhawet ngono. Qiqiqi
LikeLike
tak pikir kripik sanan kang ahihihihi
LikeLike
Bukan kang
LikeLike
byuuuh….jiaan ngobok2 turen tenanan ikiiy…. 😡
LikeLike
Hahaha…
LikeLike
cedek karo omahku mbek omahe @cah nglegok
hehehe
LikeLike
Wah. Sopo iki cah nglegok? Hihihi..
LikeLike
😀
sering nang turen mas?
LikeLike
Seringlah
LikeLike