RR : Sarapan Sayur Bening dan Bothok Pedas, Sembari Menikmati Segarnya Hawa Gunung Banyakan

Sunday morning riding, biasanya dipakai temen-temen sebagai istilah nyari sarapan sembari riding. Tapi ini bukan minggu pagi, namun hari kamis agak menjelang siang, yaa bisa dibilang sarapan dirapel sama makan siang lahh.. 😆

menu nyarapp.. nyokkk sikattttt 👿

Pagi/Siang jam 10’an ini saya ngidam ingin makan di Warung Mbak Bin Banyakan. Warung yang berada di seputaran Pasar Banyakan, Kediri tersebut menyediakan menu sederhana yaitu sayur bening dan bothok lamtoro. Selain menu itu, ada juga pecel tumpang, ayam dan telur bumbu bali. Menunya tidak pernah berubah, dari waktu ke waktu, paling-paling hanya sayur penyusun sayur beningnya saja yang berubah. Kadang semanggi, krai, mentimun atau bayam.
Bothoknya juga terkadang lamtoro, tahu tempe atau teri, namun ciri khasnya adalah bumbunya yang pas dan pedazz!! 👿

penampakan warungnya dari depan, sorry gak begitu jelas, soale ada rombongan anak2 SD dari Kandangan, so angle kurang pas. ;p

Berangkat dari rumah di kawasan Lirboyo, sengaja Scorpio dilewatkan jalur dalam, jalur dalam adalah jalur melewati pedesaan dan pegunungan di sebelah barat rumah. Masuk ke Desa Sukorame, Pojok, Bujel, kemudian Manyaran dan tembus Pasar banyakan,Kediri. Jalanan desa ini menyuguhkan pemandangan Gunung Klothok dan Gunung Banyakan (yang mungkin pantasnya disebut bukit), menyusuri sebelah timurnya, utaranya dan kemudian sampai ke sebelah baratnya, muterin gunung. Oh ya, banner blog saya itupun diambil sewaktu blakrak/dolan-dolan ke seputaran gunung Banyakan.

Suasana saat berangkat dan pulang mendung, ditambah beberapa hari ini hujan, tentu membawa suasana hawa sejuk. Apalagi cuma pake celana 3/4 dan kaos olahraga adidas, namun tetap berhelm full face KYT. 😆

foto : courtesy Antara

Daerah Banyakan ini, terkenal akan produksi Mangga Podangnya, jika memasuki masa panen seperti Agustus-Oktober kemaren, bisa dipastikan kakan dan kiri pasar akan ada puluhan pedagang mangga. Kalau mau menghitung mungkin ada jutaan buah mangga yang terpanen setiap musimnya. sehingga pemerintah daerah setempatpun membuatkan pasar khusus buat mangga ini. Monggo, jika anda sempat ke Kediri pada bulan-bulan itu, borong sebanyak-banyaknya, terakhir kemaren harganya Rp.3000-5.000/kg nya. saya yang kemaren dapat 1 tas plastik penuh, ampun-ampunan buat ngehabisinnya. Rasanya memang berbeda, manisnya saklek.
Kalau sudah capek hunting mangganya trus mau makan, monggo mampir di Warungnya Mbak Bin. Nasi, bothok 1, tahu 2, krupuk 2, es teh, bawa pulang 4 bungkus bothok dan 2 bungkus peyek total cuman Rp.9500,- 😆 muraaaahhh thooo.. :thumb: